Ilmu Lingkungan |
Dunia saat ini menghadapi tantangan perubahan lingkungan yang
sangat cepat, tidak hanya lingkup daerah, nasional maupun juga
terjadi dalam level global. Kasus kasus pencemaran dan kerusakan seperti di
laut, hutan, udara, air dan tanah seakan semakin sering terjadi seiring
perkembangan era informasi dewasa ini. Tidak dapat disangkal bahwa semua maslah
tersebut berakar pada perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab, tidak
peduli dan hanya mementingkan pemenuhan kebutuhannya. Krisis lingkungan yang
terjadi sekarang ini hanya bisa diatasi dengan melakukan perubahan cara pandang
dan perilaku manusia terhadap alam secara fundamental dan radikal. Pada kondisi
ini diperlukan pemahaman lebih mendalam tentang lingkungan itu sendiri, atau
dengan kata lain diperlukan pemahaman lebih baik tentang ilmu lingkungan.
Ilmu lingkungan
merupakan ilmu yang mempelajari tentang bumi, didalamnya dipelajari berbagai
hal tentang bumi seperti : atmosfir, tanah dan lahan, laut dan sungai, siklus
materi dan aliran energi. Berbeda dengan ilmu
lain yang cenderung melihat konten secara monodisiplin, dalam ilmu lingkungan
tinjauan materi bersifat antar disiplin (interdisciplinary) atau bahkan trans disiplin ((trasndisciplinary).
Ilmu lingkungan mencoba menguraikan bagaimana kontribusi lingkungan terhadap
kualitas hidup manusia. Didalamnya juga dideskripsikan dan dilakukan analisis
permasalahan yang disebabkan oleh penggunaan sumber daya alam oleh manusia. Lebih
jau ilmu lingkungan mencoba mencari “obat” dari permasalahan lingkungan yang diakibatkan oleh eksploitasi alam
oleh manusia.
Karena bersifat antar
disiplin (interdisciplinary), tinjauan
ilmu lingkungan mencakup aspek teoritis dan terapan mengenai
dampak yang dilakukan oleh aktivitas manusia terhadap alam. Selain ilmu dasar,
tinjauan juga merupakan gabungan antara ilmu tradisional, nilai-nilai sosial
dan individual, dan kesadaran politik. Arti penting tinjauan politik,
organisasi sosial, etika, ekonomi, dan filsafat dalam ilmu lingkungan berkaitan dengan karakter manusia yang biasanya
diorganisir dalam kelompok.
Sampai saat ini ilmu lingkungan masih mengalami proses perkembangan, meskipun
konsep-konsep yang melandasinya telah terbentuk sejak adanya peradaban manusia.
Topik-topik yang dewasa ini diajarkan dalam ilmu lingkungan sebenarnya telah
diajarkan dalam pelajaran ekologi dan konservasi. Beberapa konten ilmu sosial
dan ekonomi juga telah membahas topik seperti adaptasi dan kelangkaan sumber daya.
Secara formal, ilmu lingkungan mengalami perkembangan yang pesat dan menjadi
cabang ilmu tersendiri sejak dicanangkannya “Hari Bumi’ tanggal 22 April 1970.
Pada akhirnya keberadaanya menjadi
semacam perekat bagi ilmu-ilmu alam dan sosial.
Referensi : Parikesit, P;
Ilmu Lingkungan; Materi Pendahuluan Mata Kuliah Ilmu Lingkungan; PSMIL Unpad
2015,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar