7.18.2013

Alam media pembelajar paling sempurna, alam takambang jadi guru


Potensi luar biasa bahan alam sebagai sumber bahan pengobatan telah disadari setua umur kebudayaan manusia. Saat ini diketahui lebih dari 70.000 jenis tanaman telah digunakan dalam berbagai praktek pengobatan, baik tradisional maupun modern. Banyak kekayaan keanekaragaman hayati, kelompok tanaman dan hewan yang lain - mulai dari beruang sampai ikan hiu, dari beringin sampai tumbuhan bersel satu - menyediakan model penelitian penting yang dapat membantu umat manusia memahami dan melawan berbagai penyakit. Contoh fenomenal bisa disebutkan disini adalah aspirin, yang diturunkan dari seyawa salisin, suatu bahan hasil ekstrak pohon tertentu (willow tree). Selain itu beragam obat anti-kanker telah dikembangkan dari jenis tanaman yang lain (rosy periwinkle tree).

Meskipun beruang kutub telah menjadi ikon paling terkenal dalam berbagai diskusi dan isu tentang bagaimana kita melawan perubahan iklim, banyak yang tidak menyadari potensi mereka dalam pengobatan modern. Kemampuan hibernasi beruang kutub (berdiam diri selama musim dingin, tanpa suplai energi dari makanan) merupakan suatu capaian adaptasi penting hewan ini meghadapi lingkungan yang keras. Suatu senyawa tertentu dalam darah beruang kutub bertanggung jawab akan adanya kemampuan ini. Hebatnya senyawa ini punya potensi besar bagi manusia dalam melawan dan merawat timbulnya osteoporosis (pengeroposan tulang), suatu kelainan yang semakin familiar dalam kehidupan yang makin modern.

Potensi luar biasa beruang kutub belum berhenti sampai disini. Dalam masa sebelum hibernasi, beruang kutub menjadi sedemikian gendut (obesitas pada manusia) dengan memakan buruan berupa singa laut dalam porsi besar. Meski mengalami ke-gedut-an alias obesitas, beruang kutub tidak menjadi terkena penyakit diabetes tipe 2 yang jamak menjadi problem kesehatan umat manusia.

Sekali lagi alam menyediakan bahan ajar yang paling sempurna, alam takambang jadi guru. Kemampuan ini harus secepatnya dipelajari oleh berbagai pihak yang berkompeten, sebelum kita kehilangan kesempatan menemukan beruang kutub di alam liar. Menjadi jelas kemudian bahwa kesehatan dan kelangsungan hidup umat manusia adalah sangat tergantung pada kesehatan berbagai spesies dan ekosistem sebagai sebuah kekayaan keanekaragaman hayati disekitar kita. Betul gak, gan?

 
www.maszoom.blogspot.com
Compillated from www.iucn.org,

Tidak ada komentar: