8.06.2015

Apakah tantangan dalam pengelolaan sumber daya alam?


ilustrasi pemanfaatan sumber daya alam (UNEP)

Ekstraksi, proses dan penggunaan sumber daya alam menciptakan polusi tidak hanya pada media udara dan air tetapi juga menimbulkan kerusakan pada media tanah. Berbagai kerusakan ini akan berpengaruh kepada keberlanjutan fungsi fungsi lingkungan dari media tersebut. Sebagai contoh carbon dioksida, yang dihasilkan dari perusakan hutan, pembakaran bahan bakar fosil, merupakan salah satu penyumbang utama gas rumah kaca.  
Banyak ilmuwan mempercayai bahwa meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer menyebabkan perubahan iklim global (global climate change) atau dikenal juga sebagai pemanasan global (global warming).  Seiring berjalannya waktu, kondisi ini akan memapar bahaya yang serius terhadap seluruh mahluk di bumi dengan berbagai bentuk bencana seperti banjir, kekeringan dan persebaran wabah penyakit.
Selanjutnya, ekstraksi dan pemanfaatan sumber daya alam akan mempengaruhi hubungan dan keterikatan yang terjadi dalam sebuah ekosistem. Sebagai perumpamaan, dampak pemanfaatan kayu melalui penebangan hutan primer dapat merusak habitat tempat tinggal berbagai jenis hewan. Keadaan ini memaksa hewan tersebut mengungsi (animal refugee) untuk mencari lokasi baru yang lebih cocok. Jika hewan tersebut telah meninggalkan ekosistemnya, selanjutnya kerusakan lebih lanjut dapat terjadi pada populasi hewan dan tumbuhan yang mempunyai ketergantungan pada spesies tersebut.
Dalam kasus hilangnya pohon-pohon tinggi, tanaman yang lebih rendah seperti perdu dan jenis rerumputan menjadi tidak memperoleh naungan, dengan terpaan sinar matahari yang lebih intens yang berdampak pada kehilangan kelembapan dan berkurangnya uap air. Perubahan kondisi iklim mikro dalam sebuah ekosistem akan berdampak pada perubahan spesies/jenis tumbuhan yang hidup pada lingkungan tersebut. Pada gilirannya kejadian ini akan merubah jenis binantang yang tergantung pada ekosistem tersebut. Seiring berjalannya waktu, apabila seluruh komponen ekosistem telah terpengaruh, perubahan jenis ekosistem pun akan terjadi, contoh kasus ini adalah perubahan lahan pertanian menjadi padang pasir yang banyak terjadi diberbagai negara Afrika maupun dari hutan menjadi padang rumput di Amerika Latin.

Sumber : Teacher Fact Sheet, USEPA, www.epa.gov diakses Mei 2015

Tidak ada komentar: